Entrenador Real Madrid Jose Mourinho sama sekali tidak gentar dengan kutukan yang diberikan Olympique Lyon dalam beberapa musim terakhir. Dengan penuh percaya diri, Mou menegaskan bahwa dirinya akan mengantar Madrid mengakhiri kutukan tersebut dan melaju ke perempat final.
Madrid diketahui memiliki rekor buruk saat menginjak fase 16 besar Liga Champions. Dalam enam tahun terakhir, Madrid selalu gagal menembus babak delapan besar. Terakhir, musim lalu langkah Los Galacticos juga dijegal Lyon di babak 16 besar.
Berangkat dari pengalaman inilah, banyak kalangan meragukan peluang Madrid bisa menembus perempat final, meski kenyataannya Madrid meraih hasil cukup bagus saat menahan imbang 1-1 Lyon di markasnya pada leg pertama.
Ya, Madrid hanya butuh hasil imbang 0-0 untuk bisa melaku ke babak perempat final. Apalagi, laga leg kedua akan dimainkan di markas El Real, Santiago Bernabeu, Kamis (17/3/2011).
Menyikapi kondisi ini, Mourinho yang sukses mengantar dua tim yang dibelanya FC Porto dan Inter Milan menyabet trofi Liga Champions, menegaskan kepada anak asuhnya untuk tetap tampil percaya diri dan tidak terpaku pada kutukan 16 besar.
“Tim saya tidak takut dengan sejarah masa lalu; Statistik kami cukup baik, jadi kami bisa keluar dan menantang mereka. Tentu, Lyon memiliki kualitas, tapi bagaimanapun kami harus mengeliminasi mereka,” ujarnya seperti dikutip Goal, Selasa (15/3/2011).
“Saya sudah pernah melakukan hal ini (bersama Porto), dalam perjalaan saya memenangi sebuah turnamen,” tandasnya
Madrid diketahui memiliki rekor buruk saat menginjak fase 16 besar Liga Champions. Dalam enam tahun terakhir, Madrid selalu gagal menembus babak delapan besar. Terakhir, musim lalu langkah Los Galacticos juga dijegal Lyon di babak 16 besar.
Berangkat dari pengalaman inilah, banyak kalangan meragukan peluang Madrid bisa menembus perempat final, meski kenyataannya Madrid meraih hasil cukup bagus saat menahan imbang 1-1 Lyon di markasnya pada leg pertama.
Ya, Madrid hanya butuh hasil imbang 0-0 untuk bisa melaku ke babak perempat final. Apalagi, laga leg kedua akan dimainkan di markas El Real, Santiago Bernabeu, Kamis (17/3/2011).
Menyikapi kondisi ini, Mourinho yang sukses mengantar dua tim yang dibelanya FC Porto dan Inter Milan menyabet trofi Liga Champions, menegaskan kepada anak asuhnya untuk tetap tampil percaya diri dan tidak terpaku pada kutukan 16 besar.
“Tim saya tidak takut dengan sejarah masa lalu; Statistik kami cukup baik, jadi kami bisa keluar dan menantang mereka. Tentu, Lyon memiliki kualitas, tapi bagaimanapun kami harus mengeliminasi mereka,” ujarnya seperti dikutip Goal, Selasa (15/3/2011).
“Saya sudah pernah melakukan hal ini (bersama Porto), dalam perjalaan saya memenangi sebuah turnamen,” tandasnya
No comments:
Post a Comment